Negara Bebas Visa Bagi WNI

Negara Bebas Visa Bagi WNI – Mungkin anda sudah pernah membaca artikel serupa atau sejenis,tapi artikel ini berbeda karena sudah kami ambil dari sumber terpercaya , berikut mengenai negara yang bebas dimasuki tanpa visa bagi WNI.

Negara Bebas Visa Bagi WNI

Mengurus visa dianggap merepotkan, menghabiskan waktu dan tenaga. Hal itu menjadi masalah umum yang selalu dihadapi para traveler. Sehingga, berlibur ke negara yang bebas visa akan jadi keuntungan tersendiri.

Untuk WNI, satu-satunya alternatif paling mudah, liburan ke negara ASEAN karena untuk mengununginya, tidak harus menggunakan visa. Maka tidak heran jika negara ASEAN selalu menjadi destinasi wisata warga negara Indonesia.

Namun ternyata, selain ASEAN ada juga negara Non-ASEAN yang bisa Anda kunjungi tanpa menggunakan visa. Menariknya, batas waktu untuk tinggal di negera tersebut jauh lebih lama daripada di negara-negara ASEAN.

1. Jepang

Jepang banyak sekali tempat wisata yang bisa Anda kunjungi, seperti Sakura, Gunung Fuji, sushi, daging Kobe, shinkansen, Shibuya, dan Tokyo menjadi daya tarik bagi semua turis yang datang berkunjung ke Jepang. Meskipun Jepang merupakan negara yang terkenal dengan kemajuan teknologinya dan masuk dalam negara paling modern, Jepang tetap melestarikan kebudayaan tradisional yang dimilikinya. Bagi Anda yang tertarik ingin liburan ke Jepang? Jangan khawatir untuk masalah visa Anda tak perlu pusing. Karena jika Anda memiliki e-passpor untuk liburan ke Jepang, maka Anda akan bebas visa kunjungan yang bisa Anda gunakan hanya selama 15 hari.

2. HongKong

Hong Kong merupakan salah satu tujuan wisata paling populer di Asia. Karena di sini banyak tempat seru yang wajib Anda kunjungi. Wisata yang terkenal di Hongkong salah satunya adalah Hong Kong Disneyland yang spektakuler dari tempat ini adalah adanya pertunjukkan kembang api yang diiringi dengan alunan lagu-lagu Disneyland yang biasanya diadakan di depan area istana sleeping Beauty setiap harinya. Selain itu ada juga Ocean Park, yang merupakan taman hiburan yang memiliki wahana permainan dan pertunjukkan yang sangat banyak. Hal yang paling menarik dari tempat ini adalah adanya Grand Aquarium yang akan menambahkan wawasan anak Anda tentang kehidupan alam bawah laut.

3. Macau

Di negara Macau ini masih sangat kental dengan peninggalan budaya. Mulai dari arsitektur bangunan sampai dengan kuliner yang masih beredar luas di masyarakat Makau. Seperti kuil A Ma yang dibangun sekitar 1.488 pada era Dinasti Ming. Ada juga Moorish Barrack yang berumur 2 abad, uniknya arsitektur bangunan ini bergaya India dan inggris. Untuk kulinernya, ada Portuguese Egg-Tart. Portugese adalah kue tart telur dengan rasanya manis dipadukan dengan karamel. Makanan ini merupakan peninggalan bangsa Portugis sejak dulu.

Bagi Anda yag tertarik berkunjung ke Macau, Anda dapat bebas berkunjung tanpa visa ke Negara Makau ini selama 30 hari.

4. Maroko

Hanya memerlukan waktu beberapa jam dari kota Eropa, Anda akan bisa memasuki kawasan Afrika Utara. Jika dari London, Maroko bisa ditempuh dengan menggunakan pesawat. Ongkosnya (PP) sangat murah hanya sekitar 16 Poundsterling atau sekitar Rp240.000 Maka tidak heran jika Maroko menjadi salah satu destinasi wisata favorit bagi para turis yang berasal dari Inggris.

Untuk urusan oleh-oleh, Anda bisa mengunjungi de Habous. De hobus ini menjadi primadonanya wisata oleh-oleh di maroko. Disini Anda bisa membeli oleh-oleh dari Maroko seperti perhiasan perak, busana pordiran, dan permadani. Untuk Warga Negara Indonesia bisa berlibur ke Maroko tanpa visa selama 3 bulan saja.

Baca Juga:Destinasi Wisata Gratis jakarta

5. Seychelles

Karena merupakan kepulauan, negara ini banyak sekali memiliki pantai yang indah, seperti pantai yang ada di pulau North Island, pantainya berpasir putih, air lautnya berwarna hijau, dan banyak bebatuan besar, sehingga pulau ini pernah dipilih oleh Pangeran William dan Kate Middleton sebagai tempat bulan madu. Tidak hanya itu, ada banyak hotel mewah seperti Hotel Four Seasons, Hotel Banyan, Ephilia Resort, dan banyak lagi yang lain.

Bagaimana, Anda tertarik dating ke sini? Tak perlu khawatir soal visa, karena Warga Negara Indonesia bebas Visa di Seychelles selama 1 Bulan.

Destinasi Wisata Gratis jakarta

Destinasi Wisata Gratis jakarta

Destinasi Wisata Gratis jakarta – Berikut ini merupakan artikel yang membahas tentang destinasi wisata grastis di jota Jakarta yang dapat anda kunjungi.

Tertarik liburan dan wisata gratis di Jakarta bersama anggota keluarga atau teman-teman kamu di akhir pekan ini, simak daftar sejumlah tempat yang asyik, keren dan Instagrammmable itu di sini, ya!
1. Kembali ke masa lalu – Kota Tua Jakarta
Siapa yang tidak tahu Kota Tua Jakarta. Banyak wisata asyik di sana dan pas bagi kamu yang ingin merasakan sensasi ke masa lalu, ke era kolonial, di kala Jakarta masih bernama Batavia.
Bagi penggemar selfie, Kota Tua Jakarta memiliki banyak spot atraktif dan pas untuk dijadikan latar swafoto kamu. Kesan jadul juga bisa kamu dapatkan apabila menyewa wardrobe yang pas dan mendukung, dan untuk yang ini kamu harus bayar ya.
2. Danau asyik di pusat ibukota – Taman Situ Lembang
Destinasi wisata gratis di Jakarta yang satu ini merupakan salah satu yang paling hits di ibukota. Beragam wahana asyik dan seru bisa dinikmati dari yang tua hingga muda. Ingin sekadar bersantai, memancing atau berjalan-jalan di sekitar Situ Lembang pun juga menyenangkan.
Tidak hanya itu saja, di momen waktu tertentu, khususnya di sore hari, kamu bisa menikmati suasana yang syahdu dan menenangkan. Hal semacam ini bukan hal yang mudah ditemukan di Jakarta, lho!
3. Taman urban yang aduhai – Taman Suropati
Taman urban selalu menarik untuk didatangi, khususnya yang ada di Jakarta. Bagaimana tidak, selain tempatnya asyik, fasilitasnya juga memadai.
Yang diunggulkan dari taman ini adalah suasananya yang teduh. Pohon yang rindang, area yang bersih dan tema tropis yang dikedepankan menjadikan taman Suropati ini menjadi salah satu jujukan favorit masyarakat urban Jakarta.

4. Surganya pecinta barang vintage – Pasar Barang Antik, Jalan Surabaya, Cikini

Nah, bagi kamu yang tertarik pada barang-barang jadul, alias vintage, Pasar Barang Antik di Jalan Surabaya, Cikini adalah jujukan utama untuk berburu. Mulai dari jam antik hingga telepon jadul yang unik, semuanya ada di sini. Ingin memilikinya, silakan uji kemampuan menawar kamu, ya!
Bagi penggemar fotografi, banyak spot di Pasar Barang Antik di Cikini ini yang Instagenik. Malahan, tidak jarang lho orang berfoto prewedding di area ini untuk mendapatkan kesan vintage dan oldies.
5. Museum yang anti-mainstream – Museum Tengah Kebun
Tidak semua museum menghadirkan nuansa yang membosankan, seperti Museum Tengah Kebun. Mulai dari letaknya, atmosfer hingga barang yang dipamerkan, semuanya asyik, seru dan anti-mainstream.
Namun, untuk menikmati museum ini kamu harus melakukan booking tempat dan kunjungan juga harus berkelompok, antara tujuh dan 12 orang. Biayanya? Gratis kok!
Sejarah Penemuan Virus

Sejarah Penemuan Virus

Sejarah Penemuan Virus – Berikut ini merupakan artikel yang membahas tentang sejarah penemuan sel yang sudah dirangkum dari sumber terpercaya.

 pertamakali menemukan virus ketika sedang meneliti penyebab penyakit mosaik pada tanaman tembakau. Istilah virus berasal dari bahasa latin yang berarti racun.
Penyakit mosaik tersebut menyebabkan bercak-bercak pada daun tembakau sehingga menghambat pertumbuhan tanaman, oleh karena itu disebut mosaik. Adolf Mayer berhasil memindahkan penyakit tersebut dari tanaman yang sakit ke tanaman lain yang masih sehat dengan menyemprotkan getah yang diekstraksi dari daun tanaman sakit ke tanaman sehat.
Tanaman sehat itupun menjadi sakit. Melalui pengamatan di mikroskop, Mayer tidak dapat melihat bentuk bakteri penyebab penyakit itu. Mayer menduga bahwa penyakit mosaik tersebut disebabkan oleh bakteri yang lebih kecil dari biasanya, yang tidak dapat diamati dengan nikroskop biasa.
Satu dasawarsa kemudian yaitu tahun 1892, seorang ilmuwan Rusia bernama Dimitri Ivanowsky melakukan percobaan menyaring getah tanaman tembakau berpenyakit dengan saringan yang didesain khusus untuk menyaring bakteri. Kemudian hasil saringan ditularkan pada tanaman sehat. Ternyata filtrat masih menimbulkan penyakit mosaik pada tembakau sehat. Seperti halnya Mayer, Ivanowsky berkesimpulan bahwa penyakit tersebut disebabkan oleh bakteri patogenik yang sangat kecil atau bakteri penghasil toksin yang dapat melewati saringan.
Berikutnya pada tahun 1897, seorang ahli botani Belanda bernama Martinus Beijerinck melakukan eksperimen yang membuktikan bahwa agen penginfeksi yang terdapat di dalam getah tembakau dapat berkembang biak. Beijeinck menyemprotkan getah yang telah disaring ke tanaman lainnya. Setelah tanaman tersebut sakit, maka getahnya digunakan untuk menginfeksi tanaman berikutnya, dan seterusnya hingga beberapa kali pemindahan.
Ternyata, kemampuan patogen tersebut tidak berkurang setelah beberapa kali pemindahan. Berbeda dengan bakteri, agen penginfeksi tersebut tidak dapat dikembangbiakan dalam medium nutrisi di dalam cawan petri dan tidak dapat dinonaktifkan dengan alkohol. Beijerinck memperkirakan agen penginfeksi tersebut adalah partikel yang jauh lebih kecil dan lebih sederhana daripada bakteri. Ia menyebutnya virus lolos saring (filterable virus).